Bendera Alternatif Indonesia

Kalimantan Timur.

Sejak diresmikannya IKN-Nusantara (Ibu Kota Negara Nusantara) menjadi ibukota baru Republik Indonesia pada 17 Agustus tahun 2024, maka Sah sudah ibukota Indonesia adalah Kota Nusantara. Kota Nusantara adalah sebuah daerah Distrik Adminitrasi setingkat Provinsi yang berada di Kalimantan Timur.

Selain sahnya Kota Nusantara menjadi Ibukota, ada juga perihal lain yang juga menjadi suatu penyita perhatian publik yakni terkait muncul bendera baru di Indonesia. Bendera baru itu adalah bendera Alternatif Republik Indonesia di dunia internasional, hal ini terkait adanya sedikit polemik antara bendera Monaco dengan Indonesia yang memang bentuk dan warnanya sama persis. Peristiwa ini terjadi ketika Olimpiade berlangsung di Paris tahun 2024 saat dimana dalam satu pertandingan ada dua bendera merah putih yang muncul, hal ini sempat membuat penonton dan para duta negara yang berhadir di lokasi agak bingung ketika Operator Teknis menampilkan Bendera para atlet.

Sejak peristiwa itu PBB beserta negara Monaco dan Indonesia mengadakan rapat penting.

Pada akhirnya Indonesia harus memiliki Bendera Alternatif, dan bendera itu berbentuk seperti bendera seperti biasanya namun warna nya Hijau dan Putih.

Hijau adalah makna dari Warna Hijau Indonesia yang membetang dari Sabang sampai Merauke sedangkan putih adalah negara yang Agamais dimana masyarakat adalah orang-orang yang beryakinan terhadap Ketuhanan, baik itu agama Islam, Kristen, Hindu, Budha, dan Konghucu.

Bendera Alternatif Indonesia (Hijau-Putih)

Hanya digunakan saat Indonesia dan Monaco ikut bersama, baik dalam Rapat PBB, Acara Olahraga, Perkumpulan Duta Dunia, dan Lain Lain. Namun Apabila Monaco dan Indonesia tidak ikut bersamaan dalam satu Acara, Indonesia tetap berhak memakai Bendera Merah-Putih.